![](https://static.wixstatic.com/media/1614bf_8f698bac32c74e7fb26d105e445a056b.jpg/v1/fill/w_980,h_716,al_c,q_85,usm_0.66_1.00_0.01,enc_auto/1614bf_8f698bac32c74e7fb26d105e445a056b.jpg)
These Luxurious Cows might have a better room than your "kamar kos" (Pak Kuhon)
Pada pertemuan ketiga, kami mempelajari tentang pemrosesan susu sapi. Bagaimana cara memerah susu sapi tanpa merugikan pihak apapun.
Taukah anda bahwa puting sapi dapat menyebarkan Mastitis?
Para pemerah sapi konvensional umunya terserang oleh penyakit ini sehabis memerah susu sapi. Namun, dengan teknologi yang modern, puting sapi kini dapat di sterilkan menggunakan cairan tertentu. Sehingga, penyakit Mastitis dapat dikurangi dalam pemrosesan susu sapi.
Terdapat banyak langkah dalam memerah susu sapi, namun yang terpenting adalah bagaimana membuat sapi tidak stress dan tetap steril agar susu yang dihasilkan maksimal dan berkualitas.
Tahukah anda?
Sapi yang mengalami stress tidak akan memproduksi susu yang maksimal atau banyak. Umumnya stress ini dapat disebabkan oleh tempat pemerahan yang tidak nyaman, serta mengurung sapi terlalu lama dalam tempat pemerahan.
Maka, sapi-sapi di luar negri umumnya memberikan tempat yang nyaman untuk para sapi agar susu yang dihasilkan maksimal.
Selain itu, makanan yang diberikan juga merupakan rumput pilihan dan bersih, sehingga susu yang dihasilkan tidak mengandung banyak bakteri dan bersih.
Proses ini sangatlah detail dan teliti pengerjaannya.
Kami ditunjukan video tentang pemrosesan susu sapi oleh Pak Kuhon.
Menurut saya pertemuan kali ini menambah wawasan saya akan penjagaan mutu dan kualitas produk. TIdak seperti pemerahan manual yang masih diterapkan di Indonesia.